Jumat, 08 Juli 2022

Khutbah Idul Adha 2022M/1443H


Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Marilah kita tingkatkan taqwa kita kepada Allah SWT dengan sesungguhnya taqwa, menjalankan perintah-perintah Allah dan menjauhi larangan-larangan nya dan kita hendaknya ingat bahwa sesungguhnya hari ini adalah hari yang mulia yaitu hari idul adha.

Dihari idul adha ini, kita diberi pelajaran oleh Allah, pelajaran yang agung yang sedikit sekali yang faham dengan pelajaran yang agung ini, apakah pelajaran itu, sesungguhnya orang yang paling untung yaitu orang-orang yang berkorban untuk agama Allah, inilah pelajaran yang agung dihari idul adha ini.

Di hari idul adha ini, kita diperintahkan Allah supaya mengingati pengorbanan kekasih Allah yaitu nabi Ibrahim As, yang telah mengorbankan anaknya yang sangat dicintai yaitu Ismail AS.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Tetapi pengorbanan tadi tidak menjadikan kerugian untuk Ibrahim AS, dan juga tidak menjadikan kerugian bagi ismail AS  dan pengorbanan itu justru menjadikan keuntungan yang luar biasa utuk orang yang berkorban dan untuk orang yang di korbankan yaitu keluarga Ibrahim AS, sehingga Allah SWT memilih keluarga Ibrahim AS dijadikan orang mulia disisih Allah SWT, menurunkkan nabi-nabi dan rosul-rosul termasuk sayidina anbiyak wal mursalin, Baginda Nabi Agung Muhammad SAW.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Nabiyullah Ibrahim AS, mempunyai dua orang putra, yaitu ismail AS dan Ishaq AS,Ismail AS mempunyai keistimewaan yang luas biasa, dia siap disembelih oleh bapaknya sendiri. Karena ismail AS mempunyai kelebihan dalam pengorbanan yang tidak dimiliki oleh ishaq AS yaitu ismail AS dijadikan kakeknya sayidul  anbiyak wal mursalin, baginda nabi agung Muhammad SAW.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Nabi ishaq AS juga mempunyai pengorbanan yang agung, tetapi tidak seperti ismail AS, sehingga nabi ishaq AS dipilih oleh allah diberi putra yaitu Ya’qub AS, Ya’qub AS mempunyai putra yusuf AS dan menurunkan Nabi Bani Isroil AS

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Demikianlah keuntungan orang yang berkorban

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Bila kita tidak berkorban, akhirnya hidup kita tidak ada nilainya disisih Allah SWT.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Walaupun kita mempunyai anak yang ganteng-ganteng, yang banyak umpamanaya, tetapi bila tidak kita korbankan untuk agama Allah, hasilnya apa, hasilnya anak kita hanya bisa mengantar kita ke kubur kita, dia tidak akan mau menemani kita ke dalam kubur, dia tidak bisa membantu kita di padang maksyar, tidak bisa menolong kita melewati shirot, dan tidak bisa mengantarkan kita ke sorga Allah SWT. Tetapi bila anak-anak kita, kita korbankan untuk agama Allah, di dunia ini akan menjadikan keberkahan-keberkahan dalam kehidupan kita, setelah kita mati, anak kita akan mendoakan kita, dan amalan-amalan yang baik, dari anak tadi dihitung oleh Allah termasuk amalan kita.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Kemduian anak tadi akan bermanfaat kepada kita, dimana saja tempat, di kubur kita, di mahsyar kita, di sirot kita, anak yang sholeh, ketika akan dimasukan surganya Allah SWT, maka anak yang sholeh ini, akan mengucapkan mana bapaku, mana ibuku, aku tidak akan mau masuk surge, sebelum ketemu dengan ayah dan ibuku.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Inilah hasil orang yang mengorbankan anaknya untuk agama Allah SWT.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Orang-orang  yang merasa untung karena sawahnya luas, orang-orang demikian akan kecewa, ketika dia mati orang-orang kampung akan mufakat, jangan sampai dia di kubur di sawahnya sendiri, anaknyapun tidak boleh bila dia dikubur di sawahnya, tetapi supaya dia dikubur di pemakaman umum.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Orang yang selalu mengumpulkan sawah, selalu membangun rumah, bila dikubur dirumahnya sendiri maka keluarganyapun tidak akan setuju, tetangganyapun tidak setuju, sampai dikubur disawahnya sendiripun tidak setuju.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Demikianlah nasib orang yang merasa untung dengan hartanya, rumahnya, sawahnya dan lain-lain.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Ada orang yang merasa beruntung dengan tubuhnya, gantengnya, gagahnya, sehatnya dan sebagainya.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Bila semua itu tidak digunakan untuk agama Allah, bagaimana nasibnya, nasibnya semuanya  tadi akan menjadi makanan cacing dan set di dalam kubur, tetapi bila tubuh kita, kita gunakan untuk agama allah, kesehatan kita, kita gunakan untuk memperjuangakan agama Allah, maka Allah akan mengganti tubuh kita dengan tubuh yang lebih bagus yang tidak akan sakit selama-lamanya di surga Allah SWT.

Begitu juga hadirin yang dimulyakan Allah SWT, harta-harta yang kita kumpulkan, bila tidak kita korbankan untuk agama Allah, maka akhirnya yang paling rugi adalah kita sendiri,

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Sawah-sawah yang kita miliki sekarang ini, itu juga sawahnya orang-orang terdahulu, mereka sudah tidak bisa mengurus sama sekali dan mereka sudah tidak punya hak sama sekali, izroil AS datang semua sawahnya hilang, semua kendaraanya hilang dan semua hartanya hilang, dia tidak mempunyai apapun walau hanya satu kerikil.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Itulah hasilnya orang-orang yang mengumpulkan harta, tetapi hadirin yang di mulyakan Allah SWT, bila harta-harta itu digunakan untuk Allah Maka AL MAR’U FIDILLI SODAKOTIHI Orang Itu Di Akhirat Di Padang Maksyar Akan Berteduh Di Bawah Soqohnya Masing-Masing.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Ada orang yang mempunyai kambing banyak merasa puas, tetapi bila kambing tadi tidak di korbankan untuk agama Allah hakikatnya dia tidak mempunyai kambing, tetapi menjadi budaknya kambing, setiap hari mencari makanan untuk kambing, menjadi buruhnya kambing. Tetapi bila kambing tadi digunakan untuk agama Allah, maka akan menjadi tunggangan di padang maksyar, di sirot. Menuju surga Allah SWT.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Maka perkara ini kita fahami dengan sesungguhnya, orang yang beruntung hanyalah orang yang mengorbankan dirinya hartanya, umurnya untuk agama Allah SWT, bila tidak maka semuanya itu hakikatnya kerugian yang sebesar-besarnya. Dunia dikumpulkan siang dan malam, setelah itu ditinggalkan, dunia selalu di urus setelah mati tidak ada gunanya sama sekali.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT, Orang-orang merasa bangga dengan hartanya

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Yang pantas kita banggakan adalah apabila anak kita menghamba kepada Allah, berkorban untuk agama Allah, seperti ismail AS, inilah anak yang menguntungkan, puncak keberhasilan dalam mendidik anak itu adalah seperti ketika nabi Ibrahim AS mendidik anaknya, ketika nabi ibrohim AS berkata kepada anaknya

Maka ketika anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata Hai anaku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu (QS ash shaafat 102)

Hai anaku aku bermimpi menyembelih engkau, bagaimana pendapatmu, kemudian anaknya menjawab : hai bapaku kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu, insyah Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang sabar (QS Ash Shaafat (102)

 

Inilah puncak keberhasilan orang tua dalam mendidik anak.

 

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

 

Mau berapa hari kita hidup di dunia ini, tanpa terasa tahun-tahun berjalan ternyata kita telah dekat dengan kubur kita, dekat dengan aherat kita, dekat dengan hisab kita, dan dekat dengan sorga atau neraka, apa yang dibanggakan oleh orang-orang ahli dunia, hanyalah kelalaian, orang dunia bila telahlalai akan merasa gembira, hiburan-hiburan supaya lupa dengan keadaan, bila telah lupa dengan keadaan barulah bisa gembira.

Bagaimana bisa gembira padahal kubur selalu menanti dia, iroil selalu menunggu dia, bagaimana bisa gembira padahal dia akan meninggalkan dunia ini. Orang ahli dunia akan bisa gembira bila telah lupaa dengan semua perkara tadi. Sebaliknya orang-orang ahli agama, orang-orang ahli dzikir, kebahagianya, ketetramanya, bila dia ingat, ingat kepada Allah, ingat kepada aherat, ingat kjepada tujuan hidupnya, ingat kepada baginda nabi Muhammad saw, itulah kegembiraan orang-oorang yang di beri kefahaman oleh allah SWT

 

Maka Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

 Di hari idul adha yang agung ini, kita mesti mengambil pelajaran, apa yang kita korbankan untuk agama Allah, sebelum tubuhku menjadi korban cacing dan set di kubur aku gunakan untuk apa, supaya ada nilainya disish Allah SWT, apa yang aku korbankanuntuk agama allah, istriku akan aku korbankan untuk agama Allah seperti Ibrahim AS mengorbankan isterinya, di letakan di mekkah yang pada waktu itu , tanah yang kering kerontang, tidak ada orasng, tidak ada air, hanyalah supaya dekat dengan masjidil haram, supaya dekat dengan baitullah dengan meninggalkan tanah yang subur makmur di ardzul kan’an, babilonia, hanya karena agama allah, akhirnya keluarga Ibrahim AS dibarokai oleh Allah, dimulyakan oleh Allah, dicintai oleh Allah itulah contoh pengorbanan yang harus kita tiru di hari yang mulia ini.

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

 

Sesungguhnya sebentar lagi kita akan menghadap allah, apa yang telah kita persiapkan untuk pertemuan yang agung itu, apa yang telah kita persiapkan untuk pertemuan yang agung itu, sesungguhnya kita sebentar lagi akan ke aherat, apa bangunan yang telah kita siapkan untuk akhurat, kita telah membangun rumah-rumah di dunia, apakah kita telah membangun rumah-rumah yang ada di akhirat.

 

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Kita telah mungkin telah banyak amal maka syetan berbicara kepada kita, amalmu telah banyak, tetapi hadirin yang dimulyakan Allah SWT, kita tidak tahu apakah amal pengorbanan kita yang telah lalu diterima allah atau tidak.

 

Hadirin Yang di mulyakan Allah SWT

Maka kita harus korban lagi dan korban lagi, sholat lagi dan sholat lagi, taubat lagi dan taubat lagi, mungkin tobat kita yang telah lewat belum diterima oleh Allah, kita masih ada kesempatan bertaubat kembali, shodakoh lagi, korban lagi sampai habis kesempatan kita hidup di dunia dengan pengorbanan, dengan ibdah dengan menhan nafsu kita yang sebentar ini, supaya Allah SWT memenuhi nafsu kita yang sebentar ini, supaya allah SWT memenuhi nafsu kita di akhirat.

Di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh pula didalamnya apa yang kamu minta (QS Fusilat 31)

Kita tahan kesenangan kita di dunia ini, nanti di akhirat semua kesenangan kita, akan dipenuhi oleh Allah SWT, Kita susah payah sebentar di dunia ini. Maka kita akan senang selama-lamanya di akhirat. itulah cita-cita orang-orang yang beriman, yaitu dimulyakan dalam surga oleh Allah SWT.

 

 

 

 

MP3 Kajian dan Taklim Masjid Al Ikhlas Juli 2022


 Ustadz Nanang Zainal Khutbah Jumat Kliwon 8 Juli 2022.


Jumat, 27 November 2020

Khutbah Menyentuh Hati Ustad Salman Masjid Al Ikhlas Pondok Mgtan Indah...

  

Bila Manusia tidak mati maka tidak perlu amal agama, bila anda akan mati maka amal agama itu perlu di kerjakan agar mendapat kehidupan yg bahagia selama-lamanya, simak video nya sampai selesai agar faham kehidupan setelah pindah ke aherat dunia sementara aherat selamanya

Minggu, 08 November 2020

Dandim 0801 Pacitan Pimpin Upacara pelepasan Anggota MMP Masa Persiapan Pensiun

 


Pacitan Jatim - Komandan Kodim 0801/Pacitan Letkol Inf Nuri Wahyudi melepas anggota yang memasuki Masa Persiapan Pensiun (MPP) bertempat diaula Kopral Sigit Makodim 0801 Pacitan serta memberikan piagam penghargaan dan kepada Serma Supali yang memasuki masa persiapan pensiun , Senin (09/11/2020)

 

“Atas nama satuan, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Serma Suparli yang selama ini sudah mengabdi di kodim 0801 Pacitan dengan baik,” kata Dandim usai menjadi inspektur upacara di lapangan Makodim 0801/Pacitan.

 

Dandim pun berpesan kepada serma suparli, agar masa persiapan pensiun (MPP) bagi prajurit TNI kodim 0801/Pacitan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Sehingga nantinya dapat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat. Dandim juga mengatakan prajurit yang telah mengabdi selama puluhan tahun layak mendapatkan apresiasi.

 

"Sudah selayaknya prajurit menerima penghargaan yang setinggi-tingginya atas kinerja dan pengabdian yang telah diberikan selama ini baik kepada TNI dan khususnya kepada Kodim 0801/Pacitan," ungkap nya.

 

“Meskipun sudah pensiun, jalinan persaudaraan harus tetap. Dan tentunya agar tetap pedomani norma-norma prajurit, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI, sehingga jati diri sebagai Prajurit masih tetap melekat sehingga bisa menjadi suri tauladan dan contoh bagi masyarakat,” tandas nya.